PENGOLAHAN AIR SEBAGAI PENDUKUNG PERILAKU HYGIENE SANTRI PONDOK PESANTREN ULUMUL QUR’AN
pengolahan, air, hygiene
Abstract
Pondok Pesantren Ulumul Quran salah satu pondok pesantren di Kabupaten Wonosobo dengan fasilitas, sarana dan prasarana masih sederhana. Untuk kegiatan rutin seperti mandi, mencuci, kegiatan kamar mandi, minum, memasak dan wudlu para santri mengandalkan air sungai yang ada di lingkungan pondok. Kendala yang dialami oleh pesantren ini ialah keadaan suplai air dari sungai berwarna kecoklatan dan berbau, terlebih lagi ketika musim penghujan tiba. Hal ini tentunya mengurangi kesehatan dan kenyamanan santri di pondok pesantren dan menyulitkan santri dalam mengaplikasikan perilaku dan sikap hygiene. Dari permasalahan tersebut diusulkan solusi adanya pengolahan air menjadi air bersih layak konsumsi dengan beberapa teknik. Tujuan dari kegiatan ini merupakan upaya meringankan beban pihak pondok mengenai pengetahuan mengenai pengolahan air menjadi layak pakai yang bersih dan higienis sehingga menunjang perilaku hygiene santri
Downloads
References
Mary Selintung. Studi Pengolahan Air Melalui Media Filter Pasir Kuarsa (Studi Kasus Sungai Malimpung. Prosiding Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Unhas. 2012; 6: TS1-10.
Nasir S., Farida A., Mu’in R. Rekayasa Alat Ultrafiltrasi dalam Penyediaan Air Siap Minum bagi Komunitas Pesantren Izzatuna dan Al-Amalul Khair di Sumatera Selatan. Ethos (Jurnal Penelitian dan Pengabdain Masyarakat. 2016; 4 (1): 105-110.
Nobble R.D., Stern S.A. Membrane Separatio Technology : Principles and Applications. Elseviere. Amsterdam. 2003.
Sukana B., Musadad A. Model Peningkatan Hygiene Santri Ponpes di Kabupaten Tangerang. Jurnal Ekologi Kesehatan. 2010; 9 (1): 1132 – 1138.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.