PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS MELALUI PROGRAM CENDIKIA KARAKTER DI SMP IT CENDIKIA QURANI ARJASARI BANDUNG
Abstrak
Upaya peningkatan karakter religius pada peserta didik merupakan hal yang penting untuk dibelajarkan dan ditanamkan sejak dini untuk menjawab berbagai masalah bangsa. Terdapat berbagai program yang dapat dilakukan oleh pihak sekolah dalam memfasilitasi peningkatan karakter religius bagi peserta didik, salah satunya melalui program Cendikia Karakter. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya peningkatan karakter religius melaui program Cendikia Karakter di SMP IT Cendikia Qurani Arjasari, dengan metode kualitatif untuk pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun analisis data yang dilakukan ialah triangulasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa program Cendikia Karakter memiliki beberapa program yaitu program harian, program mingguan, program bulanan, dan program persemester. Program tersebut berhasil menanamkan nilai-nilai karakter religius pada siswa. Dengan latar belakang islam, sekolah ini membentuk lingkungan yang mendukung dalam pembentukan karakter religius. Dengan beraneka ragam kegiatan seperti shalat dhuha, menghafal quran, praktik lapangan dan yang lainnya, menjadi pembiasaan yang baik bagi para siswa. Metode yang digunakan dalam penanaman karakter oleh sekolah ini selaras dengan pendapat ahlinya, seperti metode 1)pengajaran 2)keteladanan 3)pembiasaan 4)pemotivasian 5)penegak aturan.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
Hasanah, Aan. 2013. Pendidikan Karakter Berprespektif Islam. Bandung: Insan Komunika.
Kemendiknas. (2011). Tim Penyusun, Panduan Pelaksanaan Pendidikan Karakter. Jakarta: Balitbang Pusat Kurikulum dan Perbukuan.
Maunah, Binti. Metode Pengajaran Agama Islam. Yogyakarta: Teras, 2009.
Fadlillah, M. dan Khorida, L. M. (2013). Pendidikan Karakter Anak Usia Dini. Depok: Ar Ruzz Media.
Kamisa. 1997. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya: Kartika.
Ahmad Munjih Nasih dan Lilik Nur Kholidah, 2009, Metode dan Teknik Pembelajaran Pendidikan Agama Islam,(Bandung : PT Refika Aditama).
Dewantara, K. H. 1961. Karya Ki Hajar Dewantara bab I: Pendidikan. Jakarta: Majelis Luhur Taman Siswa.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta
Wijaya, T. (2018). Manajemen Kualitas Jasa. Edisi Kedua. Jakarta: PT.Indeks
Moleong, Lexy J. (2017). Metode Penelitian Kualitatif, cetakan ke-36, Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Offset.
Muhammad, Afif. Agama & Konflik Sosial, Bandung : Penerbit Marja, 2013.
Siddiqui, S., & Singh, T. (2016). Social Media it's Impact with Positive and Negative Aspects. International Journal of Computer Applications Technology and Research.
Heflin, H. Shewmaker, J. & Nguyen, J. 2017. Impact of mobile technology on student attitudes, engagement, and learning. Journal Computer and Education.
Anwar. 2018. Jurnal Al-Maiyyah : Paradigma Sosialisasi Dan Kontribusinya Terhadap Pengembangan Jiwa Beragama Anak. 11 (1), 65 – 79.
Manullang, Berfelik. GRAND DESAIN PENDIDIKAN KARAKTER GENERASI EMAS 2045. Jurnal Pendidikan Karakter, Tahun III, Nomor 1, Februari 2013.
Supadie, D. A. (2015). Pengantar Studi Islam. Rajawali Pers.
Sultonurohmah, N. (2017). Strategi Penanaman Nilai Karakter Jujur dan Disiplin Siswa. Jurnal Al Ibtida’, 5(2), 1–21.
Cahyono, Hadi. 2015. “Pola Pengembangan Pendidikan Karakter Siswa(Sebuah Studi Di SDN 1 Polorejo).” Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajran.
Agus Maimun dan Agus Zainul Fitri, 2010, Madrasah Unggulan Lembaga Pendidikan Alternatif di Era Kompetitif (Malang: UIN-Maliki PRES 2010).
Amirul Hadi & Haryono, Metodologi Penelitian Pendidikan II, Bandung: Pustaka Setia.
Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung: Alfabeta, 2006.
Tanzeh Ahmad, Metodologi Penelitian Praktis, Yogyakarta: Teras, 2011.
Samani, Muchlas dan Hariyanto. Konsep dan Model Pendidikan Karakter Bandung : Remaja Rosdakarya , 2011.
Sulistyaningsih, Wiwik. Full day school dan optimalisasi perkembangan anak. Yogyakarta Paradigma, 2008.
Pemberitahuan Hak Cipta
1. Penulis memiliki hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons (CC BY-SA 4.0) yang memungkinkan orang lain untuk berbagi (menyalin dan mendistribusikan kembali materi dalam media atau format apa pun), dan menyesuaikan (mencampur, mengubah, dan membangun di atas bahan) karya untuk tujuan apa pun, bahkan secara komersial dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
2. Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan awal publikasi dalam jurnal ini.
3. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan ( Lihat Pengaruh Akses Terbuka).