FAKTOR INDIVIDU DAN KEPUASAN KERJA DENGAN PENDAPATAN TENAGA MEDIS SPESIALIS DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SULTAN SULAIMAN KABUPATEN SERDANG BEDAGAI
Main Article Content
Abstract
Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan faktor individu dan kepuasan kerja dengan pendapatan tenaga medis spesialis. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif.
Metodologi: Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum daerah Sultan Sulaiman Kabupaten Serdang Bedagai. Sampel yang digunakan adalah keseluruhan dari total populasi sebanyak 40 dokter Spesialis.
Hasil: Hasil analisis bivariate menunjukkan bahwa tidak ada hubungan umur dengan pendapatan dokter spesialis (p = 0,307), tidak ada hubungan Jenis Kelamin dengan pendapatan dokter spesialis (p = 0.766), tidak ada hubungan Masa Kerja dengan pendapatan dokter spesialis(p = 0.319), tidak ada hubungan Status Kepegawaiandengan pendapatan dokter spesialis(p = 0.454), ada hubungan Faktor Psikologis (Kepuasan Kerja) dengan pendapatan dokter spesialis(p = 0.016).
Kesimpulan: Diharapkan bagi Pimpinan rumah sakit perlu adanya sosialisasi atau upaya untuk meningkatkan komitmen kepada organisasi dan pemahaman dokter terhadap visi dan misi rumah sakit dan bagi dokter spesialis agar berpikir positif terhadap perubahan kebijakan yang ada, semata untuk peningkatan mutu dan pencapai visi dan misi rumah sakit sehingga akan berdampak pada kesejahteraan karyawan dan dokter.
Downloads
Article Details
References
Gibson, J. W. (1994). The supervisory challenge: principles and practices. Prentice-Hall.
Handayani, L. (2016). Pengaruh Faktor Individu, Psikologis dan Organisasi terhadap Kinerja Dokter di Rumah Sakit Umum Mitra Medika Medan.
Ismainar, H. (2015). Keselamatan pasien di rumah sakit. Deepublish.
Jayanti1, N. N. Y. T., & Sukarsa, I. M. (2015). Analisis Pendapatan Buruh Wanita di Pasar Tradisional (Studi Kasus di Pasar Badung). E-Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana.
Mariam, R. (2009). Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Budaya Organisasi terhadap kinerja karyawan melalui kepuasan kerja karyawan sebagai variabel intervening studi pada Kantor Pusat PT. Asuransi Jasa Indonesia (Persero). program Pascasarjana Universitas Diponegoro.
Mustofa, M. (2008). Analisis Pengaruh Faktor Individu, Psikologi dan Organisasi Terhadap Kinerja Perawat Pelaksana di Rumah Sakit Jiwa Daerah DR Amino Gondohutomo Semarang. program Pascasarjana Universitas Diponegoro.
Nasution, A. I. Z. (2009). Pengaruh karakteristik Individu dan Psikologis terhadap Kinerja Perawat Pelaksana dalam Kelengkapan Rekam Medis di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum DR. Pirngadi Medan. Diterbitkan. Tesis. Medan: Sekolah Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara.
Notoatmodjo, S. (2003). Prinsip-prinsip dasar ilmu kesehatan masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta, 10.
Rejeki, S. (2012). Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Dokter di Poliklinik Rawat Jalan Rumah Sakit Angkatan Laut Dr Mintohardjo Jakarta.
Richard L. Hughes, Robert C. Ginnet, and G. J. C. (2012). Leadership, Enhancing The Lesson of Experience, Alih Bahasa: Putri Izzat.
Robbins, P. S. dan T. A. J. (2012). Perilaku Organisasi.
Sari, D. P. (2011). Analisis Karakteristik Individu Dan Motivasi Ekstrinsik Terhadap Kinerja Dokter Dalam Kelengkapan Penelitian Rekam Medis Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Hermina Depok.
Sirait, J. T. (2006). Memahami Aspek-aspek Pengelolaan Sumber Daya Manusia Dalam Organisasi.
Vecchio, R. P. (1995). Organizational Behavior.
Veitczal, R. (2004). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan.
Wexley & Yukl. (1977). No Perilaku Organisasi dan Psikologi Personalia.