STUDI FENOMENOLOGI : FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA KEKERASAN SEKSUAL PADA ANAK PEREMPUAN DI KABUPATEN WONOSOBO

  • Fibrinika Tuta Setiani Prodi Ilmu Kebidanan Program Magister (S-2) Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
  • Sri Handayani Dosen Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
  • Warsiti Warsiti Dosen Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
Keywords:
Anak, Kekerasan Seksual, Faktor Penyebab

Abstract

Kasus kekerasan seksual setiap tahun mengalami peningkatan, korbannya bukan hanya dari kalangan dewasa namun sekarang sudah merambah ke remaja, anak-anak bahkan balita. Tindakan kekerasan seksual pada anak membawa dampak emosional dan fisik kepada korbannya.
Untuk memperoleh gambaran tentang faktor- faktor yang mempengaruhi terjadinya kekerasan seksual pada anak perempuan di Kabupaten Wonosobo
Pendekatan kualitatif dengan desain fenomenologi deskriptif. Informan utama adalah anak yang mengalami kekerasan seksual dan informan pendukung orang tua atau wali, orang terdekat yang dipercaya responden dan petugas unit pelayanan informasi perempuan dan anak. Pengambilan data melalui purposive sampling.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa faktor- faktor yang mempengaruhi terjadinya kekerasan seksual pada anak adalah faktor keluarga, faktor lingkungan, faktor nilai dan faktor individu.
Faktor- faktor yang mempengaruhi terjadinya kekerasan seksual pada anak adalah faktor keluarga, faktor lingkungan, faktor nilai dan faktor individu.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adiati, Harissta. 2016. 85% korban kekerasan seksual di wonosobo masih di bawah umur. www. wonosobozone.com (diakses 13 januari 2016)

Akbar, Cholis. 2014. Presiden SBY keluarkan Inpres Gerakan Nasional Anti Kejahatan Seksual terhadap Anak. www.hidayatulloh.com

Amrillah, A. A., Prasetyaningrum, J., Hertinjung, W.S. 2006. Hubungan Antara Pengetahuan Seksualitas dan Kualitas Komunikasi Orang Tua Anak dengan Perilaku Seksual Pranikah.Diambil dari: eprints.ums.ac.id

Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta : Jakarta

Cresswell, John W. 2016. Research Design. Pustaka Pelajar : Yogyakarta

Depkes, RI. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1646/Menkes/ PerIX/2010

Erlinda.2014. Upaya Peningkatan Anak dari Bahaya Kekerasan, Pelecehan dan Eksploitasi. KPAI: Jakarta

Fauzia, Yurika W. 2006. Gangguan Stres Pasca Trauma pada Korban Pelecehan Seksual dan Perkosaan. Pusat Penelitian dan Pengembangan Sistim dan Kebijakan Kesehatan. Surabaya

Handayani, Sri. 2015. Studi Kualitatif Longitudinal : Dinamika Resiliensi dalam Proses Pengambilan Keputusan dan Dampaknyad di Kalangan Remaja yang Mengalami Kehamilan Tidak Diinginkan Di Daerah Istimewa Yogyakarta. Yogyakarta

Huraerah, Abu. 2006. Kekerasan Pada Anak. Bandung: Penerbit Nuansa

Kertajaya, Hermawan. 2008. Arti Komunitas. Bandung : Gramedia Pustaka Indonesia

Khilmiyah, Akif.2014. Pandangan Remaja Dan Orang Tua Terhadap Pernikahan Dini Dalam Membangun Keluarga di Kabupaten Bantul. repository.umy.ac.id diakses 1 Februari 2017

KPAI. 2016. Data Kasus Perlindungan Anak Berdasarkan Lokasi Pengaduan dan Pemantauan Media Se-Indonesia Tahun 2011-2016. www. kpai.go.id. diakses 17 juli 2016

Kurniawati, M. 2013. Studi Kualitatif Kekerasan Seksual pada Anak di Kabupaten Pidie Tahun 2013. Medan: Universitas Sumatera Utara.

Kusnandi, Rusmil.2004. Penganiayaan dan Kekerasan terhadap Anak, Dalam Makalah Penanganan Kekerasan Pada Wanita dan Anak. Bandung

Levitan, R. D., N. A. Rector, Sheldon, T., & Goering, P. 2003. Childhood Adversities Associated with Major Depression and/or Anxiety Disorders Incommunity Sample of Ontario Issues of Co-Morbidity and Specifity. Depression & Anxiety (online); 17, 34-42.

Macdonald G, Higgins JPT, Ramchandani P, Valentine JC, Bronger LP, Klein P, ODaniel R, Pickering M, Rademaker B, Richardson G, TaylorM. 2012. Cognitive-Behavioural Interventions For Children Who Have Been Sexually Abused. Cochrane Database of Systematic Reviews, Issue 5. Art. No.: CD001930.

Maslihah, Sri. (2006). Kekerasan Terhadap Anak: Model Transisional dan Dampak Jangka Panjang. Edukid: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini.I (1).25-33.

Mekuria, Alemia. Aderajew Nigussie.,Muluemebet Abera. 2014. Childhood Sexual Abuse Experiences And Its Associated Factors Among Adolescent Female High School Students In Arbaminch Town, Gammo Goffa Zone, Southern Ethiopia: A Mixed Method Study. BMC International Health and Human Rights

Moleong, Lexy.2014. Metodologi Penelitian Kualitatif. Remaja Rosdakarya: Bandung

Mukhodim, Sri Farihah H. 2015. Dampak Psikologis Pada Kehamilan Remaja. Midwiferia/Vol 1 No 2/ Oktober 2015.

Nainggolan, Lukman Hakim. 2008. Bentuk-bentuk Kekerasan Seksual Terhadap Anak di Bawah Umur. Jurnal Equality, Vol. 13 No. 1 Februari 2008.

Notoatmojo Soekidjo. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta: Jakarta

Noviana, Ivo.2015. Kekerasan Seksual Terhadap Anak: Dampak Dan Penanganannya. Jurnal Sosio Informa Vol. 01, No. 1, Januari - April, Tahun 2015

Nugroho, Fentini.2002. Studi Eksploratif Mengenai Tindakan Kekerasan Terhadap Anak dalam Keluarga.Dalam Jurnal Sosiologi Masyarakat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Patton, Michael Quinn. 2009. Metode Evaliasi Kualitatif. Pustaka Pelajar Offset:Yogyakarta

Polit, D. F., & Beck, C. T. 2012. Nursing Research : generating and assessing evidence for nursing practice. Ninth Edition.

Portal PPID Prov Jateng. 2016. Kabupaten Wonosobo. www.jatengprov.go.id.(diakses 12 januari 2016)

Retnowati, S. 2008. Case/ Remaja dan Permasalahannya. http://sofiapsy.staff.ugm.ac.id/files/remaja dan permasalahannya.doc (diakses 20 Mei 2008).

Romans,Sarah E., M.D., F.R.A.N.Z.C.P., Judy L. Martin, M.A., Eleanor Morris, B.A., and G. Peter Herbison, M.Sc. 1999. Psychological Defense Styles in Women Who Report Childhood Sexual Abuse: A Controlled Community Study. Am J Psychiatry 1999; 156:10801085)

Setyawan, Imam. 2007. Membangun Pemaafan Pada Anak Korban Perceraian. Konferensi Nasional I IPK HIMPSI : Stress Management dalam Berbagai Setting Kehidupan, Bandung 2-3 Februari 2007.

Sisca, H.,Moningka, C. 2009. Resiliensi perempuan dewasa muda yang pernah mengalami kekerasan seksual di masa kanak-kanak. Jurnal Proceeding PESAT (Psikologi, Ekonomi, Sastra, Arsitektur & Sipil) Vol : 3 Oktober 2009.

Solihin, Lianny. 2004. Tindakan kekerasan pada anak dalam keluarga. Jurnal Pendidikan Penabur - No.03 / Th.III / Desember 2004.

Sugioyono, 2005. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Suyanto,Siswanto Susilo.2013. Metodologi Penelitian Kesehatan dan Kedokteran. Bursa ilmu: Yogyakarta

Tafirham, A.2016. Profil UPIPA GOW Wonosobo. UPIPA: Wonosobo

Tower, Cynthia Crosson. (2002). Child Abuse and neglect. USA: Mc Graw Hill.

UNICEF. (2012). Perlindungan Anak. Ringkasan Kajian UNICEF, Oktober 2012.

UU RI. 1949. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 1979 Tentang Kesejahteraan Anak

UU RI. 2008. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2008 Tentang Pornografi

UU RI. 2009. Undang- Undang Republik Indonesia No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan

UU RI. 2014.Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak.

Wuryani, S,E. 2008.Pendidikan Sex Untuk Keluarga: Jakarta: PT.Indekx
Published
2017-05-30
How to Cite
SetianiF., HandayaniS. and WarsitiW. (2017) “STUDI FENOMENOLOGI : FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA KEKERASAN SEKSUAL PADA ANAK PEREMPUAN DI KABUPATEN WONOSOBO”, Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, 4(2), pp. 122-128. doi: https://doi.org/10.32699/ppkm.v4i2.414.
Section
Articles

STATISTICS

Abstract viewed = 389 times
PDF downloaded = 3775 times