KAWASAN BOARDING SCHOOL DENGAN KONSEP ARSITEKTUR EKOLOGI DAN METODE DESAIN PARAMETRIK

  • Dama Primanda Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Sains Al-Qur’an
  • Hermawan Hermawan
  • Adinda Septi Hendriani Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Sains Al-Qur’an
Keywords:
Boarding School, Arsitektur Ekologi, Perencanaan Kawasan

Abstract

Boarding school merupakan salah satu lembaga pendidikan yang menerapkan nilai-nilai agama di kegiatan belajar mengajarnya, selain di bekali dengan ilmu-ilmu umum para peserta didik juga di bekali ilmu agama. Salah satunya adalah  SMK Nusantara Wonosobo yang telah berkolaborasi dengan Pondok Pesantren Nurun ‘Alannur. adanya kerja sama tersebut, saat ini melakukan pembangunan baru di lokasi Jl. Ajibarang Secang, Kapencar, Kec. Kertek, Kabupaten Wonosobo. pada luas tanah 3.7 hektar. Oleh karena itu, diperlukan suatu gambar rencana pembangunan untuk dapat memenuhi kebutuhan yang dapat diwujudkan secara fisik dengan mutu yang baik. Tujuan : Menghasilkan desain perencanaan kawasan boarding school melalui konsep arsitektur ekologi yang sesuai dengan kebutuhan lembaga pengembang yang bisa mengintegrasikan lingkungan dengan tepat dan berkelanjutan. Metode : Perancangan ini dilakukan dengan analisa lapangan, pengumpulan data dan analisis kebutuhan pembangunan dengan pihak pengembang lembaga. Metode dasain parametrik juga digunakan untuk mempermudah perencanaan dan perancangan desain dengan konsep arsitektur ekologi. Hasil : output dari perencanaan ini adalah Master Plan Kawasan beserta gambar dari setiap gedung bangunan, gambar landscape, gambar 3D dan detail gambar kerja. Kesimpulan : Hal ini dapat disimpulkan, Metode pengumpulan data bersama dengan pengembang lembaga dapat lebih tepat menjawab kebutuhan perencanaan. Selain itu, konsep ekologi dan meode desain parametrik dapat menghasilkan tiпgkat efektivitas peraпcaпgaп kawasan boarding school yaпg yaпg meпdekatkaп aпtara liпgkuпgaп, baпguпaп, maпusia. daп Tuhaп YME.

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Hendriani, A. S., Hermawan, & Retyanto, B. (2017). Comparison analysis of wooden house thermal comfort in tropical coast and mountainous by using wall surface temperature difference. AIP Conference Proceedings, 1887. https://doi.org/10.1063/1.5003490
Hermawan, H. (2018). Studi lapangan variabel iklim rumah vernakular pantai dan gunung dalam menciptakan kenyamanan termal adaptif. Jurnal Arsitektur ZONASI, 1(2), 96. https://doi.org/10.17509/jaz.v1i2.12467
Hermawan, H., Prianto, E., & Setyowati, E. (2015). The Difference of Thermal Performance between Houses with Wooden Walls and Exposed Brick Walls in Tropical Coasts. Procedia Environmental Sciences, 23, 168–174. https://doi.org/10.1016/j.proenv.2015.01.026
Hermawan, H., Prianto, E., & Setyowati, E. (2018a). Analisa Perbandingan Suhu Permukaan Dinding Rumah Vernakular Pantai Dan Gunung. Jurnal Arsitektur ARCADE, 2(3), 149. https://doi.org/10.31848/arcade.v2i3.77
Hermawan, H., Prianto, E., & Setyowati, E. (2018b). Studi Tipologi Rumah Vernakular Pantai Dan Gunung (Studi Kasus Di Kabupaten Demak Dan Kabupaten Wonosobo). Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, 5(3), 259–266. https://doi.org/10.32699/ppkm.v5i3.473
Hermawan, H., & Švajlenka, J. (2021). The connection between architectural elements and adaptive thermal comfort of tropical vernacular houses in mountain and beach locations. Energies, 14(21). https://doi.org/10.3390/en14217427
Hermawan, H., & Švajlenka, J. (2022). Building Envelope and the Outdoor Microclimate Variable of Vernacular Houses: Analysis on the Environmental Elements in Tropical Coastal and Mountain Areas of Indonesia. Sustainability, 14(3), 1818. https://doi.org/10.3390/su14031818
Hermawan, Prianto, E., & Setyowati, E. (2020). The comfort temperature for exposed stone houses and wooden houses in mountainous areas. Journal of Applied Science and Engineering, 23(4), 571–582. https://doi.org/10.6180/jase.202012_23(4).0001
Hermawan, Prianto, E., Setyowati, E., & Sunaryo. (2019). The thermal condition and comfort temperature of traditional residential houses located in mountainous tropical areas: An adaptive field study approach. International Journal on Advanced Science, Engineering and Information Technology, 9(6), 1833–1840. https://doi.org/10.18517/ijaseit.9.6.3560
Santoso, W. W., Hendriani, A. S., & Hermawan. (2021). Museum Geologi Wonosobo Dengan Pendekatan Arsitektur Bioklimatik. Economic, Business and Engineering (JEBE), 2(2), 391–395.
Published
2022-10-31
Section
Articles

STATISTICS

Abstract viewed = 243 times
PDF downloaded = 127 times