PERENCANAAN DAN PERANCANGAN SHOPPING MALL DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR HIJAU DI KABUPATEN BANJARNEGARA

  • Ari Gunawan Universitas Sains Al-Qur'an
Keywords:
Arsitektur Hijau, Mal Perbelanjaan, Bisnis

Abstract

Shopping Mall merupakan wadah bagi penumpang transit untuk melakukan berbagai aktivitas seperti makan, istirahat dan berwisata. Berbagai aktivitas tersebut dilakukan untuk menghilangkan kebosanan akibat menunggu kereta maupun bus. Lokasi yang berada di kawasan distrik dan padat dengan transportasi umum menjadikan banyak polusi dan tidak nyaman. Dengan begitu, dibutuhkan pendekatan arsitektur hijau untuk merespon lingkungan dan alam. Tujuan penelitian adalah merencanakan penerapan arsitektur hijau pada bangunan Shopping Mall. Metode yang digunakan berbasis arsitektur hijau serta menggunakan metode pemodelan baik model konseptual dan model fisik. Hasil penelitian ada 5 poin penting untuk menjadikan sebuah desain ramah lingkungan pada bangunan Shopping Mall, yaitu 1) hemat energi; 2) memanfaatkan sumber energi alami; 3) memanfaatkan keadaan tapak bangunan; 4) meminimalkan sumber daya baru; 5) berkelanjutan yang akan diterapkan pada desain interior, kualitas ruang, tata masa, pengolahan tapak dan eksterior. Penerapan yang dilakukan diantaranya adalah 1) penggunaan warna yang cerah; 2) pengadaan skylight; 3) pengadaan river on site; 4) menggunakan vegetasi sebagai barrier; 5) pengadaan roof garden; 6) mendesain bangunan secara vertikal.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ardiyanto, N., & Hermawan, H. (2020). PENGEMBANGAN KAWASAN PUSAT JUAL BELI DENGAN PENDEKATAN KENYAMANAN TERMAL DI DESA MARON, WONOSOBO. 10(1), 1–5.
Arrizqi, A., & Hermawan, H. (2021). Kebencanaan ditinjau dari kajian teknik sipil dan arsitektur 1. 11(1), 17–22.
Arrizqi, A., Jamil, M., & Hermawan, H. (2021). Kearifan Lokal Rumah Kayu di Wonosobo (Kajian Termal dan Kebencanaan). Jurnal PPKM UNSIQ, 8(3), 220–226.
Hendriani, A. S., Hermawan, & Retyanto, B. (2017). Comparison analysis of wooden house thermal comfort in tropical coast and mountainous by using wall surface temperature difference. AIP Conference Proceedings, 1887. https://doi.org/10.1063/1.5003490
Hermawan, H., & Arifin, Y. (2021). Lingkungan Termal Rumah Vernakular Gunung Alang, Wonosobo. Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, 8(2), 140–149.
Hermawan, H., Prianto, E., & Setyowati, E. (2019a). Indoor Temperature Prediction of the Houses With Exposed Stones in Tropical Mountain Regions During Four Periods of Different Seasons. International Journal of Civil Engineering and Technology (IJCIET), 10(5), 604–612. http://www.iaeme.com/IJCIET/index.asp604http://www.iaeme.com/ijmet/issues.asp?JType=IJCIET&VType=10&IType=5http://www.iaeme.com/IJCIET/issues.asp?JType=IJCIET&VType=10&IType=5http://www.iaeme.com/IJCIET/index.asp605
Hermawan, H., & Švajlenka, J. (2021). The connection between architectural elements and adaptive thermal comfort of tropical vernacular houses in mountain and beach locations. Energies, 14(21). https://doi.org/10.3390/en14217427
Hermawan, H., & Švajlenka, J. (2022). Building Envelope and the Outdoor Microclimate Variable of Vernacular Houses: Analysis on the Environmental Elements in Tropical Coastal and Mountain Areas of Indonesia. Sustainability, 14(3), 1818. https://doi.org/10.3390/su14031818
Hermawan, Prianto, E., & Setyowati, E. (2019b). The analysis of thermal sensation vote on the comfort of occupants of vernacular houses in mountainous areas of Wonosobo, Indonesia. International Journal of Advanced Science and Technology, 130, 33–48. https://doi.org/10.33832/ijast.2019.130.04
Hermawan, Prianto, E., & Setyowati, E. (2020). The comfort temperature for exposed stone houses and wooden houses in mountainous areas. Journal of Applied Science and Engineering, 23(4), 571–582. https://doi.org/10.6180/jase.202012_23(4).0001
Published
2022-04-30
Section
Articles

STATISTICS

Abstract viewed = 275 times
PDF downloaded = 421 times