MODEL PENGELOLAAN KERUKUNAN UMAT BERAGAMA BERBASIS KEARIFAN LOKAL DI KABUPATEN WONOSOBO
Kerukunan, kearifan lokal
Abstract
Pada dasarnya semua agama itu mengajarkan dan mencintai kerukunan serta perdamaian antar umat beragama, menghormati dan menghargai kemanusiaan, serta melakukan hubungan harmonis dengan semua makhluk Tuhan, meskipun berbeda etnik dan latar belakangnya. Sedang Kearifan lokal terdiri dari dua kata yaitu : kearifan (wisdom) atau kebijaksanaan dan lokal (local) atau setempat, kearifan lokal (local wisdom) yang juga disebut dengan local knowledge atau seperangkat pengetahuan yang bisa terdiri dari nilai-nilai agama, budaya, peradaban, dan mitologi yang berkembang dan hidup dalam masyarakat sampai sekarang. Acuan atau dalil kearifan lokal bisa juga termanifestasikan kedalam bentuk yang amat beragam seperti gogon tuhon, pepatah, peribahasa, kisah pendek padat makna, dan sebagai pengetahuan lokal lainnya.
Wonosobo sebagai kabupaten yang mempunyai keberagaman dalam beragama terkenal dengan kerukunannya.
Hal ini salah satunya karena kaerifan localnya yang terkelola dengan model-model yang baik sehingga kerukunan umat Bergama berjalan dengan baik.