GAYA ARSITEKTUR BANGUNAN KOLONIAL DI WONOSOBO
Kolonial, Wonosobo, gaya
Abstract
Arsitektur Kolonial merupakan salah satu arsitektur yang mempunyai nilai sejarah tinggi. Bangunan kolonial banyak terdapat di kota-kota Indonesia. Karakteristik bangunan kolonial mempunyai keunikan dan bisa mengembangkan kepariwisataan. Gaya arsitektur kolonial juga diterapkan untuk membangun bangunan baru. Tujuan Penelitian adalah melakukan investigasi dengan cara pengamatan gaya arsitektur kolonial pada bangunan yang bercorak kolonial di Wonosobo. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan sampel 7 bangunan. Hasil penelitian memperlihatkan beberapa bangunan mempunyai karakteristik yang sesuai dengan arsitektur kolonial, sedangkan bangunan baru tidak terlalu lengkap elemen kolonialnya.
Downloads
References
Harisun, Endah, and M Amrin MS Conoras. 2018. “Karakteristik Tipologi Arsitektur Kolonial Belanda Rumah Bastion Benteng Fort Oranje Di Ternate.” Journal of Science and Engineering 1 (1): 51–60. https://doi.org/10.33387/josae.v1i1.751.
Kumurur, Veronica Adelin. 2018. “Adaptasi Bangunan Gaya Arsitektur Kolonial Belanda Terhadap Iklim Tropis Kota Manado.” Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia 7 (1): 32–37. https://doi.org/10.32315/jlbi.7.1.32.
Mantiri, Alberta, Fela Warouw, and Judi O Waani. 2021. “Arsitektur Kolonial Belanda Menuju Kawasan Cagar Budaya Di Kota Tomohon.” Jurnal Fraktal 6 (1): 1–10.
Melisa Anggraeni, Susi, I Wayan Srijaya, and . Kristiawan. 2020. “Arsitektur Kolonial Di Heerenstraat Dalam Upaya Pelestarian Warisan Budaya Kota Probolinggo, Jawa Timur.” Humanis 24 (2): 200. https://doi.org/10.24843/jh.2020.v24.i02.p12.
Sahmura, Yemima, and Sri Hartuti Wahyuningrum. 2018. “Identifikasi Langgam Dan Periodisasi Arsitektur Kolonial Nusantara Pada Bangunan Cagar Budaya.” Modul 18 (2): 60. https://doi.org/10.14710/mdl.18.2.2018.60-69.
Samsudi, S, Agung Kumoro W, Dyah Susilowati Pradnya Paramita, and Anita Dianingrum. 2020. “Aspek-Aspek Arsitektur Kolonial Belanda Pada Bangunan Pendopo Puri Mangkunegaran Surakarta.” Arsitektura 18 (1): 166. https://doi.org/10.20961/arst.v18i1.40893.