PERAN KELUARGA DAN KURSUS PRA-NIKAH DALAM PERSPEKTIF STRUKTURALISME: Analisis Pandangan Khoiruddin Nasution terhadap Penanggulangan Narkoba, Kekerasan, dan Terorisme di Indonesia
Abstract
Dalam mencapai pemahaman mendalam mengenai tantangan serius seperti narkoba, kekerasan, dan terorisme di Indonesia, penelitian ini menjadikan peran keluarga dan kursus pra-nikah sebagai fokus utama, dengan pandangan Khoiruddin Nasution sebagai landasan konseptual. Studi kepustakaan yang teliti dilakukan untuk menjelajahi sudut pandang Nasution yang tercermin dalam berbagai karya, termasuk buku, jurnal, dan literatur ilmiah lainnya yang relevan. Penerapan pendekatan strukturalisme dengan metode deskriptif-analitik secara kualitatif menjadi landasan dalam menganalisis data primer yang diperoleh. Hasil penelitian menyoroti bahwa peran keluarga dan kursus pra-nikah bukan hanya sebatas unsur tambahan, melainkan elemen-elemen integral dalam suatu struktur kompleks. Analisis strukturalisme memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana struktur ini berinteraksi dengan permasalahan narkoba, kekerasan, dan terorisme yang dihadapi oleh masyarakat Indonesia. Penelitian ini diarahkan untuk memberikan kontribusi signifikan pada pemahaman urgensi peran keluarga dan kursus pra-nikah dalam menanggulangi tantangan serius ini. Dengan demikian, diharapkan dapat membuka cakrawala pengetahuan yang lebih dalam terkait pemecahan masalah narkoba, kekerasan, dan terorisme melalui pendekatan holistik yang melibatkan keluarga dan pendidikan pra-nikah sebagai elemen penting dalam masyarakat.