Strategi Komunikasi Persuasi Guru Dalam Mencegah Kasus Perundungan Siswa Disekolah
(Studi Kasus Pada SMPN 9 Kota Bekasi)
Indonesia
Abstract
Penelitian ini berjudul “Strategi Komunikasi Persuasi Guru dalam Mencegah Kasus Perundungan Siswa Di Sekolah.”. Isu perundungan di lingkungan sekolah, terutama di tingkat SMP, menjadi perhatian karena banyaknya kasus yang terjadi. Remaja pada tingkat ini seringkali mengalami kebingungan dalam menunjukkan eksistensinya dan ingin menonjol di antara teman sebaya. Hal ini seringkali memicu tindakan bullying. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui strategi komunikasi persuasi guru dalam mencegah kasus perundungan siswa di sekolah (2) mengetahui peran guru dalam meningkatkan kepercayaan diri siswa yang mengalami bullying. Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan wawancara terhadap 5 informan yaitu dua orang guru BK, satu orang guru pengajar dan dua orang siswa SMPN 9 Kota Bekasi. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori Interaksionisme Simbolik dari George Herbert Mead dan Herbert Blumer tahun 1932. Hasil penelitian menunjukkan, dengan adanya strategi komunikasi persuasi, guru dapat membantu siswa membangun sikap yang lebih baik dan menghindari dampak negatif dari kasus perundungan. Namun, upaya sekolah untuk mempersuasi para siswa dapat dikatakan tidak berhasil.
Downloads
References
Elma. S., & R. O. (2019). Analisis Data dan Pengecekan Keabsahan Data. Ekonomi Syariah.
Hilmin, & D. N. (2022). Komunikasi Tri Pusat Pendidikan Upaya Mencegah Kekerasaan Terhadap Siswa di Sekolah. Bahasa dan Pendidikan, 62-74.
Maryam, E. W., & Paryontri, R. A. (2020). Buku Ajar Psikologi Komunikasi. Sidoarjo: Umsida Press.
Mahardika, P. M., Apriadi, & O. H. (2021). Strategi Komunikasi Interpersonal Guru Bimbingan Konseling dalam Membangun Karakter Siswa Pelaku Perundungan. Bagian penerbitan Universitas Teknologi Sumbawa, 40-51.
Puspita, V. D., & Kustanti, E. R. (2018). Hubungan Antara Dukungan Sosial Teman Sebaya Dengan Perundungan Pada Siswa SMP PL Demonica Savio Semarang. Empati, 252-259.
Nofrion. (2019). Komunikasi Pendidikan. Jakarta: Kencana.
Ramadhanti, & Hidayat, M. T. (2022). Strategi Guru dalam Mengatasi Perilaku Bullying Siswa di Sekolah Dasar. Basicedu, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 4566-4573.
Rini. K., & Imam. S. (2018). Hubungan Kecerdasan Interpersonal dengan Intensi Perundungan pada Siswa Sekolah Menengah Pertama H. Isriati Semarang. Empati, 182-188.
Rezkia, S. M. (2020). Langkah-Langkah Menggunakan Teknik Analisis Data Kualitatif. Diambil kembali dari dqlab.id: https://www.dqlab.id/data-analisis-pahami-teknik-pengumpulan-data
Rismawaty, & Surya, D. E. (2020). Kepribadian dan Komunikasi. Bandung: Madani.
Samatan, Nuriyati. (2017). Riset Komunikasi, Jakarta: Penerbit Gunadarma
Shidiq, A. F., & Raharjo, S. T. (2018). Peran Pendidikan Karakter di Masa Remaja Sebagai Pencegahan Kenakalan Remaja. Universitas Padjadjaran, 176-187.
Sofyan. Z. (2012). Analisis dan Pengolahan Data Penelitian Kualitatif. Diambil kembali dari sofyanzaibaski.wordpress.com: https://sofyanzaibaski.wordpress.com/2012/04/14/metodologi-penelitian/
Umanailo, C. B. (2019). Paradigma Konstruktivis. ResearchGate.
Unang. W. (2013). Pendidikan Karakter Bagi Remaja. Pendidikan Islam, 256-269.
Veronika. T., D. R., & Yulma. (2021). Strategi Komunikasi Persuasi untuk Pencegahan Aksi Bullying di SMP Negeri 85 Jakarta. Warta, 60-71.
Viviani, A. S., Hairunisa, & Kristanto, A. A. (2018). Peran Komunikasi Interpersonal Guru Dan Siswa Dalam Mencegah Perilaku Bullying Siswa. Ilmu Komunikasi, 70-81.
Zanki, H. A. (2020). Teori Psikologi Dan Sosial Pendidikan (Teori Interaksi Simbolik). Pedagogy, Institut Agama Islam Negeri Palu, 115-121.
Zain, N. L. (2017). Strategi Komunikasi Persuasif Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa. Nomosleca, 595-604.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.