METODE MASYARAKAT JAWA DALAM MENJAGA KEBERLANGSUNGAN KEKERABATANNYA (STUDI KASUS BANI SANRAJI DI MAGELANG)

  • Puji Laksono Prodi Sastra Inggris Universitas Sains Al Qur’an (UNSIQ) Wonosobo
Keywords:
Masyarakat Jawa, Bani Hasanraji, kekerabatan

Abstract

Di tengah merosotnya fungsi keluarga dalam menjaga kekerabatan anggota keluarganya, terdapat satu bani (keluarga besar) yang anngotanya tetap terjaga hubungannya. Bani tersebut adalah bani Hasanraji. Bani ini beranggotakan lebih dari dua ratus orang. Masing-masing anggota saling kenal dan bantu dalam banyak hal.
Penelitian ini sangat penting dilakukan karena hasilnya dapat menjadi model bagaimana menjaga kehamonisan masyarakat Jawa dan Indonesia pada umumnya. Sekarang masyarakat sedang mengalami disintegrasi kekeluargaan. Perkelahian antar kampung, pelajar dan mahasiswa sering terjadi. Orang mudah tersulut emosi hanya karena perkara yang sepele. Sudah banyak kajian yang dilakukan namun sampai saat ini hasil belum memuaskan

Downloads

Download data is not yet available.

References

Geerts, Clifford. 1986. Agama di Jawa: Pertentangan dan Perpaduan dalam
Robertson (ed.). Sosiologi Agama. Tanpa Tempat Terbit: Aksara Persada.
Kholik,Muh. 2011. Menggali Kearifan Lokal pada Masyarakat Jawa.Depok:Universitas Guna Darma.
Koentjaraningrat. 1996. Kebudayaan Jawa. Jakarta: Balai Pustaka
Sugiyono. 2008. Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R& D. Yogyakarta.
Published
2014-09-01
How to Cite
LaksonoP. (2014) “METODE MASYARAKAT JAWA DALAM MENJAGA KEBERLANGSUNGAN KEKERABATANNYA (STUDI KASUS BANI SANRAJI DI MAGELANG)”, Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, 1(3), pp. 220-228. doi: https://doi.org/10.32699/ppkm.v1i3.268.
Section
Articles

STATISTICS

Abstract viewed = 134 times
PDF downloaded = 405 times