HUBUNGAN SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MOJOTENGAH
Main Article Content
Abstract
Diarrheal disease is still a global problem with a high degree of morbidity and mortality in various countries and is one of the main causes of high morbidity and mortality in children under the age of 5 in the world. One of the causes is influenced by environmental factors such as clean water facilities, latrines and waste water disposal facilities (SPAL). This study aims to determine the relationship between environmental sanitation and the incidence of diarrhea in toddlers in the Working Area of the Mojotengah Health Center. This study used an analytic observational design with a cross-sectional approach, with a sample of 117 respondents and the sampling technique used was purposive sampling. The analysis technique uses the chi-square test. The results showed that there was a relationship between clean water recommendations (p value = 0.05), family latrine facilities (p value = 0.02), and waste water sewer facilities (p value = 0.00). with the incidence of diarrhea in toddlers in the Working Area of the Mojotengah Public Health Center
Downloads
Article Details
References
Fahri. (2021). Buku Ajar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat. Yogyakarta: Deepubulish.
Kementrian Kesehatan Repubublik Indonesia. (2017). Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2017 Tentang Standar Baku Mutu Ksehatan Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan Air Untuk Keperluan Higiene Sanitasi, Kolam Renang, Solus Per Aqua, dan Pemandian Umum. Jakarta: Depkes RI.
Kemenkes RI. (2020). Profil Kesehatan Indonesia 2019. Jakarta: Kementriab Kesehatan Republik Indonesia.
Marlinae, L., Khairiyanti, L., Waskito, A., & Rahmat, A. N. (2021). Buku Ajar Dasar-Dasar Kesehatan Lingkungan. Yogyakarta: CV Mine.
Najah, H. (2020). Asuhan Keperawatan pada Klien Anak dengan Diare yang di Rawat di Rumah Sakit. Karya Tulis Ilmiah. Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan Samarinda.
Nurlaela, Darwis, 7 Dewi, I. (2020). Hubungan Penerapan Manajemen Terpadu Balita Sakit dengan Kejadian Diare pada Anak Usia 2-60 Bulan di Pusksmas Pccerakkang Kota Makkasar. Jurnal Ilmu Kesehatah Diagnosis, 15 (3)
Saantika, D., Aramico, B., & Fadhienie, F. (2022). Hubungan Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Diare pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Mnggamat Kecamatan Kluet Tengah Kabupaten Aceh Slatan. Jurnal Sains Riset (JSR), 12(3).
Saragih, S. (2019). Hubungan Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Diare di Kelurahan Lau Cimba Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo Tahun 2021. Karya Tulis ilmiah, Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan.
Savitri, A. A. Q., & Susilawati (2022). Hubungan Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Diare pada Balita. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 1(2).
Siregar, Y. H (2021). Hubungan Sanitasi Lingkungan Terhadap Kejadian Diare pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Belongkut. Skripsi. Universitas Islam Negri Sumatra Utara.
Wijaya, I., & Kartini (2019). Pengaruh Kondisi Sanitasi Lingkungan Terhadap Kejadian Diare pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Barombong Kota Makkasar. Jurnal Promotif Prefentif,2(1).