EFEKTIVITAS DESAIN BANGUNAN DALAM MEREDAM DAMPAK KEBISINGAN EKSTERNAL (STUDI KASUS: HUNIAN DI SEKITAR BANDARA EL TARI KUPANG)
Kebisingan Eksternal, Desain Bangunan, hunian, Bandara El Tari
Abstract
Penelitian ini mengkaji efektivitas desain bangunan dalam meredam dampak kebisingan eksternal pada hunian di sekitar Bandara El Tari Kupang. Urgensi penelitian didasari pada tingginya tingkat kebisingan akibat aktivitas penerbangan yang melebihi ambang batas yang direkomendasikan untuk area permukiman (55 dB(A)), sehingga berpotensi mempengaruhi kenyamanan dan kesehatan penduduk setempat.
Menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan teknik purposive sampling pada 40 bangunan hunian. Pengukuran kebisingan dilakukan menggunakan Sound Level Meter (SLM) selama 17 jam, disertai observasi material bangunan, bukaan, dan penghalang alami. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kebisingan luar bangunan berkisar antara 73,1-94,6 dB(A), dengan pesawat Boeing 737 sebagai kontributor utama kebisingan (85-95 dB(A)). Efektivitas reduksi kebisingan bangunan bervariasi antara 0,4-16,2 dB(A), dipengaruhi oleh jarak dari sumber kebisingan, material bangunan, dan keberadaan vegetasi. Rekomendasi desain meliputi zonasi ruang berdasarkan tingkat kebisingan, penggunaan material dengan kemampuan reduksi suara yang baik seperti genteng beton dan plafon akustik, penggantian bukaan void dengan material berlapis, serta pemanfaatan vegetasi sebagai penghalang alami untuk meningkatkan kenyamanan akustik hunian.
Downloads
References
Frengky B. Ola, M. K. (2023). OPTIMASI VENTILASI RUANG DAN PENANGANAN KEBISINGAN BERBASIS SIMULASI (Vol. 10 Nomer 02). Pontianak, Kaalimantan Barat: Department of Architecture, Universitas Tanjungpura. doi:10.26418/lantang.v10i2.56886
Hani Anggraini Putri, N. (2022, Oktober 02). EFISIENSI PENURUNAN TINGKAT KEBISINGAN OLEH TANAMAN PUCUK MERAH (Syzygium paniculatum)DAN ASOKA (Sarasa asoka). Jurnal Lingkungan dan Sumberdaya Alam (JURNALIS), 5 Nomor 2, 121-131. doi:https://doi.org/10.47080/jls.v5i2.1902
Menteri Negara Hidup. (1996). Baku Tingkat Kebisingan (Vol. Nomor: Kep-48/MENLH/1996/25). Jakarta: Surat Keputusan MenteriNegara Lingkungan Hidup . Dipetik November 1996 1996
I.M Klobor, M. F. (2019). Kajian Intensitas Kebisingan di Bandar Udara Internasional El Tari Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur . PROSIDING SEMINAR NASIONAL PEMBANGUNAN WILAYAH DAN KOTA BERKELANJUTAN, 152-158.
Joni Arliansyah, E. K. (2022). DESAIN NOISE BARRIERLIGHT RAIL TRANSIT (LRT) PALEMBANG UNTUK MENGURANGI TINGKAT KEBISINGAN. Publikasi Penelitian Terapan dan Kebijakan, 5 No. 2, 104-119. doi:http://doi.org/10.46774/pptk.v5i2.504
Karina Simarmata, E. S. (2024). Tingkat Kebisingan di Stasiun Poncol Semarang Berdasarkan Aspek Kenyamanan Audial. nature: National Academic Journal of Architecture, 11 Nomor 1, 1-9. doi:https://doi.org/10.24252/nature.v11ilal
Mediastika, C. E. (2005). Akustika Bangunan : Prinsip-prinsip dan Penerapannya di Indonesia. Yogyakarta: Penerbit Erlangga.
Ndoen, R. (2018). Karakteristik Facade Bangunan Sekitar Rel Kereta Api dan Pengaruhnya Terhadap Kebisingan Ruang Hunian Studi Kasus Kampung Pengok dan Kampung Sapen di Kelurahan Demangan Kecamatan Gondokusuman-Kota Yogyakarta. Yogyakarta: Doctoral Dissertation, UAJY.
Nur Laela Latifah, S. M. (2015). FISIKA BANGUNAN 2. Jakarta: Griya Kreasi (Penebar Swadaya Grup).
Roman Fediuk, ,. A. (2021). Acoustic Properties of Innovative Concretes: A Review. Materials, 14(2), 398. doi:. https://doi.org/10.3390/ma14020398
Safrudin Tolinggi, M. R. (2024). Analisis Tingkat Kebisingan dari Aktivitas Landing Pesawat di Kawasan Bandara Djalaluddin Gorontalo. JURNAL ILMIAH GLOBAL EDUCATION, 5 No. 1, 211-219. doi:https://doi.org/10.55681/jige.v5i1.1897
Sasongko, D. P. (2000). Kebisingan Lingkungan. Semarang: Badan Penerbit Universitas DIponegoro.
Satwiko, P. (2008). Fisikia Bangunan. Yogyakarta: Penerbit ANDI.
Sulistyani, N. F. (1993). Argresivitas warga pemukiman padat dan bising di Kotamadya Bandung. Dalam Jurnal Psikologi 18 (2): (hal. al. 11-19). Bandung: Jurnal Psikologi 18 (2): 11-19. http://fatur.staf.ugm.ac.id/file/Agresivitas.Warga Pemukiman Padat.pdf.
Sutanto, H. (2015). Prinsip-prinsip Akustik Dalam Arsitektur. Yogyakarta: PT. Kanisius.
Templeton, P. L. (1996). Detail Akustika - Edisi Ketiga. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Zaporozhets, O. (2022). Balanced Approach to Aircraft Noise Management: Technologies, Regulations, and Societal Well-being in Europe. (A. M. Laurent Leylekian, Penyunt.) Cham: Cham: Springer International Publishing. doi:https://doi.org/10.1007/978-3-030-91194-2