Asosiasi Antara Stres Kerja Dengan Turnover Dimediasi Oleh Kepuasan Kerja Dan Komitmen Organisasi
Stres Kerja, Turnover, Kepuasan Kerja, Komitmen Organisasi
Abstract
Tujuan - Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui asosiasi antara stress kerja dengan turnover dalam hubungan langsung, yang dimediasi oleh kepuasan kerja dan komitmen organisasi dalam hubungan tidak langsung. Asosiasi bersifat kausalitas pengaruh.
Metode - Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan asosiasi. Penelitian menggunakan sampel jenuh sejumlah 81 responden, sesuai jumlah karyawan. Analisis data menggunakan analisis regresi linier sederhana dan analisis jalur.
Hasil - Hasil penelitian menunjukkan, terjadi asosiasi signifikan antara stres kerja dengan turnover (0.003), dengan kepuasan kerja (0.000), dan dengan komitmen organisasi (0.014). Sementara asosiasi antara kepuasan kerja dengan turnover adalah signifikan (0.000); sedang antara komitmen organisasi dengan turnover juga bersifat signifikan (0.000). Lebih lanjut asosiasi antara stress kerja secara langsung dengan turnover lebih besar daripada melalui mediasi kepuasan kerja (0.172) dan komitmen organisasi (0.124).
Implikasi - Penelitian ini menggunakan data karyawan Creative Agency Yogyakarta, Solo dan Jakarta.
Orisinalitas - Makalah ini menjabarkan kausalitas antara stress kerja dengan turnover dalam hubungan langsung dan tidak langsung yang dimediasi oleh kepuasan kerja dan komitmen organisasi pada karyawan Creative Agency di Yogyakarta, Solo, dan Jakarta.