Talfîq dalam Hukum Kewarisan Islam Di Indonesia Tinjauan Kompilasi Hukum Islam
KHI, talfîq, waris.
Abstract
Talfîq, sebagian orang melarang secara ketat, sebagian yang lain melarang dengan syarat, dan sebagian lainnya membolehkan. Namun demikian, secara faktual dapat ditemukan bahwa ternyata dari kalangan yang melarang talfîq, justru mengamalkannya, sebagaimana mayoritas umat muslim Indonesia. Dalam persoalan kewarisan, Kompilasi Hukum Islam (KHI) yang dianut di negara yang mayoritas mengaku pengikut Syafi’i secara konsisten dan setia, di dalamnya tidak luput dari pendapat di luar mazhab, bahkan KHI juga meramu dari unsur lokal dan sosio-kultural adat masyarakat Indonesia. Hal ini dilakukan tidak lain ialah untuk mempositifkan hukum Islam di Indonesia. Dengan kata lain agar Islam dapat membumi di Nusantara.
Downloads
References
Arsjad, Rasyida. 2015. Talfiq dalam Pelaksanaan Ibadah dalam Perspektif Empat Mazhab. dalam Jurnal Cendekia: Jurnal Studi Ke-Islaman, Vol. 1. No. 1. Juni.
Asy’ari, Moh. 2012. Kompilasi Hukum Islam sebagai Fiqh Lintas Mazhab di Indonesia. dalam Jurnal al-Hikam, Vol. 7. No. 2. Desember.
Azra, Azyumardi. 1989. Islam di Asia Tenggara, Pengantar Pemikiran. dalam Azyumardi Azra (ed.). Perspektif Islam Asia Tenggara. Jakarta: YOI.
Fithriani, Ahda. 2015. Penghalang Kewarisan dalam Pasal 173 Huruf (a) Kompilasi Hukum Islam, Syariah: Jurnal Ilmu Hukum, Vol. 15. No. 2.
Hosen, Ibrahim. 1992. Memecahkan Permasalahan Hukum Baru. dalam Haidar Bagir dan Syafiq Basri (ed.). Ijtihad dalam Sorotan, Cet. II. Bandung: Mizan.
Kadir, Faqihuddin Abdul. 2005. Memilih Monogami: Pembacaan atas Al-Qur’an dan Hadits Nabi. Cet. I. Yogyakarta: Pustaka Pesantren.
Nuruddin, Amir. dan Azhari Akmal Taringan. 2006. Hukum Perdata Islam di Indonesia: Studi Kritis Perkembangan Hukum Islam dari Fikih, UU No. 1/1974 sampai KHI, Cet. III. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Rahman, Fatchur. T.t.. Ilmu Waris. Bandung: PT. Al-Ma’arif.
Saleh, Fauzi. 2011. Problematika Talfiq Madzhab dalam Penemuan Hukum Islam di Dunia Modern. dalam Jurnal Islamica. Vol. 6. No. 1. September.
Syarifuddin, Amin. 1986. Fiqh, Problematika Kesenjangan: sebuah pengantar. Dalam Farouq Abu Zaid. Hukum Islam antara Tradisionalis dan Modernis. terj. Husein Muhammad. Cet. I. Jakarta: Perhimpunan Pengembangan Pesantren dan Masyarakat.
Syafe’i, Rachmat. 1999. Ilmu Ushul Fiqih, Cet. I. Bandung: Pustaka Setia.
Asy-Syafi’I, Muhammad bin Idris. T.t.. ditahqiq oleh Ḥasān ‘Abdu al Manān. Riyad: Baitu al-Afkār ad-Daulah.
Syahrur, Muhammad. 2000. Naḥw Uṣūl Jadīdah li al-Fiqh al-Islāmī. Damaskus: al-Ahālī li aṭ-ṭibā’ah wa an-Nasyr wa at-Tawzī’.
Syarifuddin, Amir. 1990. Pembaharuan Pemikiran dalam Hukum Islam. Cet. I. Padang: Angkasa Raya.