Kontekstualisasi Marid dan Saqim Dalam Al-Qur`an (Kajian Semantik Al-Qur`an)

  • Shifaul Mughni Program Studi Ilmu al-Qur`an dan Tafsir, Fakultas Syari`ah dan Hukum, Universitas Sains al-Qur`an
Keywords:
Marid, Saqim, Semantik

Abstract

Marid dan saqim secara etimologi berarti sakit atau penyakit, Dalam Al-Qur’an, Allah SWT menciptakan penyakit sekaligus metode penyembuhan penyakit itu. Suatu penyakit dapat dinyatakan sembuh atas izin Allah dengan dua macam treatment sebagai proses penyembuhan, yakni treatment fisik dan non fisik. Marid dan saqim berarti naqidu as sihah (kebalikan dari sehat) marid dan saqim memiliki makna yang sama yaitu sakit secara jasmani yaitu sakit badannya dan sakit yang ada didalam hatinya seperti yang dijelaskan bahwa itu adalah orang-orang yang lemah imannya dan berkesinambungan dengan kata yang lain antara lain yang bersinonim dengan kata ḍaif, aża, naṣaba, hazana dan berantonim dengan kata syifa’, Ŝihah, dan Ahsana

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2017-05-01
How to Cite
MughniS. (2017, May 1). Kontekstualisasi Marid dan Saqim Dalam Al-Qur`an (Kajian Semantik Al-Qur`an). Qaf: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 2(2), 234 - 244. Retrieved from https://ojs.unsiq.ac.id/index.php/qaf/article/view/2017

STATISTICS

Abstract viewed = 546 times
PDF downloaded = 206 times