RELASI IDENTIK ANTARA SEPAKBOLA DENGAN PENDIDIKAN ISLAM
DOI:
https://doi.org/10.32699/paramurobi.v7i1.6819Kata Kunci:
Sepakbola, Pendidikan IslamAbstrak
Sepak bola telah menjadi salah satu olahraga penonton paling populer di planet ini. Ia tidak hanya menawarkan atraksi pertandingan di lapangan, namun juga menawarkan rangkaian ritual dan euforia kebersamaan bagi penontonnya. Maka dari itu, diperlukan ulasan untuk memahami sepakbola dikaitkan dengan agama Islam. Penelitian ini bertujuan mengulas relasi identik antara sepakbola dengan pendidikan Islam. Kerangka sistematika dan transparansi digunakan untuk mencari, memilih dan melaporkan artikel yang relevan. Penelitian ini mensintesis kumpulan artikel yang teridentifikasi dengan menggunakan analisis kepustakaan, dimana setiap artikel diidentifikasi untuk dilihat relevansinya. Kajian ini menyimpulkan bahwa sepakbola identik dengan ajaran agama Islam, dimana spirit sportifitas menjadi aturan main yang mesti ditaati dalam sepakbola, dan ketakwaan menjadi simbol ketaatan beragama. Ketaatan pada aturan atau nilai agama merupakan hasil yang hendak capai dalam pendidikan Islam. Laporan ini menyoroti jalur penelitian di masa depan dan mengidentifikasi kesenjangan di bidang pendidikan Islam dalam sepakbola. Implikasi penelitian, peneliti pendidikan Islam dalam sepakbola dan praktisi senior dapat menggunakan tinjauan literatur ini untuk meninjau literatur sepakbola dan agama terkini. Hal ini juga dapat bermanfaat bagi peneliti non pendidikan Islam yang bermaksud melakukan penelitian multidisiplin. Penelitian ini melihat ruang literatur pendidikan Islam dalam sepakbola dengan mempertimbangkan literatur terkini dan perspektif yang segar.
Referensi
Agustian, A. G. (2019, January 30). Mengambil Pelajaran Hidup dari Sepakbola. Facebook.Com. https://www.facebook.com/AryGinanjarAgustian/
Akgül, M. H., & Karafil, A. Y. (2022). Examining the relationship between religious perception and psychological well-being levels of university football players. Physical Education of Students, 26(2), 48–53. https://doi.org/10.15561/20755279.2022.0201
Billelabeitia, J. K., & Uriarte, J. K. (2023). Nación y Religión en La vida que pensamos: cuentos de fútbol de Eduardo Sacheri. IKASTORRATZA.e-Journal on Didactics, 30, 1–23. https://doi.org/10.37261/30_alea/5
Bogert, K. van den. (2021). Spatial performances of gender, Islam and the “secular”: Muslim girls’ playing football in Dutch public playgrounds. Ethnic and Racial Studies, 44(10), 1844–1863. https://doi.org/10.1080/01419870.2020.1846764
Breslin, D., & Gatrell, C. (2023). Theorizing Through Literature Reviews: The Miner-Prospector Continuum. Organizational Research Methods, 26(1), 139–167. https://doi.org/10.1177/1094428120943288
Critchley, S. (2017). What We Think About When We Think About Football. Profile Books.
Durkheim, E. (2023). The Elementary Forms of Religious Life. In Social Theory Re-Wired. Oxford University Press. https://doi.org/10.4324/9781003320609-6
El Syam, R. S., & Fuadi, S. I. (2022). Ekspresi Ruang Sejuk Islam dalam Piala Dunia FIFA 2022 Qatar. Journal Of Administrative And Social Science, 4(1), 37–53. https://doi.org/10.55606/jass.v4i1.116
El Syam, R. S., & Khoiri, A. (2023). Tafakkur Filosofis-Analogis Sepak Bola dalam Terminologi Religius dan Sains. Student Research Journal, 1(5), 01–10. https://doi.org/10.55606/srjyappi.v1i5.573
Firdaus, R. M. (2022). Ketika Sepakbola Menjadi “Agama.” Islampos.Com. https://www.islampos.com/
Gazali, N., Sofyan, D., Abdullah, K. H., Perdima, F. E., Cendra, R., & Bangun, S. Y. (2023). Trends and Patterns of Sports Research in Islam: Bibliometric Analysis Using the Scopus Database. International Journal of Information Science and Management, 21(3), 311–329. https://doi.org/10.22034/ijism.2023.1977617.0
Giulianotti, R. (2002). Supporters, followers, fans, and flaneurs: A Taxonomy of Spectator Identities in Football. Journal of Sport & Social Issues, 26(1), 25–46. https://doi.org/10.1177/0193723502261003
Hareuveny, O., & Blanga, Y. U. (2023). Between the sacred and the profane: conflicts between football and sharia in Iran. Middle Eastern Studies, 59(4), 640–664. https://doi.org/10.1080/00263206.2022.2112674
Johnston, S. I. (2022). Sacred Times and Spaces. In Religions of the Ancient World (p. 736). Harvard University Press, Belknap Press. https://doi.org/10.4159/9780674264823-027
Kementerian Agama. (2020). Al-Qur’an dan Terjemahannya. Jakarta: Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an.
Manampiring, H. (2022). Filosofi Teras : Filsafat Yunani-Romawi Kuno Untuk Mental Tangguh Masa Kini (28th ed.). Kompas.
Mathews, C. (2023). Acknowledging Soul Loss from an Indigenous Perspective to Promote Healing in Prison. Clinical Social Work Journal, 51, 143–152. https://doi.org/10.1007/s10615-022-00858-8
Montero, J., Martín, O., & Toranzo, Y. (2017). Historia y religiosidad en el fútbol. Reflexiones axiológicas. Revista Dilemas Contemporáneos, 4(2), 1–20. https://dilemascontemporaneoseducacionpoliticayvalores.com/index.php/dilemas/article/view/24/747
Nandi, S. (2014). Snobs’ law: Criminalising football fans in an age of intolerance. Soccer & Society, 15(4), 627–628. https://doi.org/10.1080/14660970.2013.812328
Petrognani, C. (2019). Religion and football in Brazil: Analysis of the “fechamento.” Civitas, 19(1), 247–260. https://doi.org/10.15448/1984-7289.2019.1.27424
Polishchuk, R. (2019). Culture of the XXI Century: Football as a Quasi-Religion in the «Secular Age». Relevant Issues of the Development of Science in Central and Eastern European Countries, 173–175. https://doi.org/10.30525/978-9934-588-11-2_58
Salomon-Delatour, G. (2022). IV.6 Max Weber: The Theory of Social and Economic Organisation. In Schriften. Klassiker der Sozialwissenschaften (pp. 275–280). Springer VS, Wiesbaden. https://doi.org/10.1007/978-3-658-33892-3_24
Sandvoss, C. (2003). A game of two halves: Football Fandom, Television and Globalisation. Routledge. https://doi.org/10.4324/9780203561393
Simsek, Z., Fox, B., & Heavey, C. (2023). Systematicity in Organizational Research Literature Reviews: A Framework and Assessment. In Organizational Research Methods (pp. 1–30). https://doi.org/10.1177/10944281211008652
Slatinsky, C. P., Farren, G. L., Bartlett, M., Fiaud, V., & Haasl, R. (2022). Relations Among Locus of Control, Religiosity, and Resiliency in Collegiate Football Players. Pastoral Psychology, 71(4), 503–510. https://doi.org/10.1007/s11089-021-00988-9
Sudaryat, A. (2021, August 11). Sepak Bola dan Kehidupan. Hidayatullah.Com.
Syam, R. S. El, & Al-Halim, A. A. (2023). Spirit Heroik Timnas Sepakbola Indonesia U-16 dalam Stigma Pendidikan Islam. Al-Munqidz : Jurnal Kajian Keislaman, 11(1), 38–52. https://doi.org/10.52802/al-munqidz.v11i1.563
Zaini, M. (2023, April 4). “Beragama” dengan Sepak Bola. Ugm.Ac.Id. https://crcs.ugm.ac.id/
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Pemberitahuan Hak Cipta
1. Penulis memiliki hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons (CC BY-SA 4.0) yang memungkinkan orang lain untuk berbagi (menyalin dan mendistribusikan kembali materi dalam media atau format apa pun), dan menyesuaikan (mencampur, mengubah, dan membangun di atas bahan) karya untuk tujuan apa pun, bahkan secara komersial dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
2. Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan awal publikasi dalam jurnal ini.
3. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan ( Lihat Pengaruh Akses Terbuka).
