Hubungan Perilaku Genitalia Hygiene dengan Kejadian Keputihan Remaja di Pondok Pesantren di Indramayu
##plugins.themes.bootstrap3.article.main##
Abstrak
Angka keputihan pada remaja di Indonesia mencapai lebih dari 70%.Keputihan dapat menginfeksi organ reproduksi sampai dengan infertilitas dan berpengaruh pula pada psikologis remaja.Terdapat 43,3 juta remaja pada rentang umur 15 sampai dengan 24 tahun memiliki perilaku tidak sehat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan perilaku genitalia hygiene remaja dengan kejadian keputihan di Pondok Pesantren di Indramayu.
Penelitian ini menggunakan rancangan analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini sejumlah 104 responden, pengambilan sampel dengan tehnik stratified random sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner.Data diuji dengan menggunakan chi-square test.
Hasil penelitian perilaku genitalia hygiene remaja yang baik 54,8% dan perilaku tidak baik 45,2%, kejadian keputihan 53,8%, tidak keputihan 46,2%. Hasil analisa bivariat menunjukkan nilai p-value 1 (α =0,05) artinya, tidak ada hubungan perilaku genitalia hygiene remaja dengan kejadian keputihan.
Berdasarkan hasil penelitian masih terdapat faktor lain yang dapat menyebabkan terjadinya keputihan pada remaja. Saran penelitian ini remaja harus mampu mengontrol faktor lain penyebab keputihan sehingga dapat dicegah.
Kata Kunci :Genitalia Hygiene, Kejadian Keputihan