JEPEmas: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Bidang Ekonomi) https://ojs.unsiq.ac.id/index.php/jepemas <p>Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Ekonomi</p> UP2MF Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sains Al-Qur'an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo en-US JEPEmas: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Bidang Ekonomi) 2961-8398 Pelatihan Kewirausahaan Digital Untuk Menumbuhkan Minat Berwirausaha Siswa SMK Sore Tulungagung https://ojs.unsiq.ac.id/index.php/jepemas/article/view/6564 <p>Perkembangan teknologi digital membuka peluang baru bagi wirausahawan, termasuk siswa SMK Sore Tulungagung. Namun, kurangnya keterampilan pada sebagian siswa menjadi kendala dalam memanfaatkan peluang tersebut, menghambat potensi kesuksesan berwirausaha. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan kewirausahaan digital untuk menumbuhkan minat dan keterampilan siswa dalam memanfaatkan teknologi digital. Penelitian ini mengevaluasi efektivitas pelatihan tersebut dengan fokus pada konsep-konsep kewirausahaan digital seperti ekosistem, disrupsi, platform, dan Internet of Things (IoT), didukung oleh pembahasan teoritis dan kasus nyata. Implementasi pelatihan ditujukan untuk memahamkan siswa tentang ekosistem bisnis digital, dampak disrupsi, peran platform digital, dan pemanfaatan IoT dalam bisnis. Pengembangan kegiatan pelatihan melibatkan pengenalan konsep utama melalui sesi presentasi, analisis studi kasus, diskusi interaktif, workshop perancangan bisnis digital, proyek implementasi lokal, dan sesi pemantapan serta arahan masa depan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan kewirausahaan digital efektif meningkatkan minat berwirausaha siswa SMK. Saran untuk peningkatan efektivitas melibatkan sesi presentasi menarik, diskusi studi kasus dunia nyata, kelompok interaktif, workshop kreatif, proyek implementasi lokal, dan sesi pemantapan. Dengan pendekatan ini, diharapkan siswa dapat mengembangkan minat dan keterampilan kewirausahaan digital, siap menghadapi peluang bisnis di era digital yang terus berkembang.</p> Dewi Ratih Nuraini Sulastri Rini Rindrayani ##submission.copyrightStatement## 2024-04-01 2024-04-01 3 1 1 9 Pengembangan Wisata Seakong Di Desa Wanadadi Untuk Meningkatkan Pendapatan Masyarakat https://ojs.unsiq.ac.id/index.php/jepemas/article/view/6694 <h3>Kegiatan pengabdian ini melakukan program kegiatan pengembangan Objek Wisata Seakong di Desa Wanadadi untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Pengembangan kepariwisatawan bertujuan untuk menjadikan sumber daya kepariwisataan dari segi kualitas, kuantitas sarana dan prasarana menjadi lebih maju, menjadikan destinasi lebih mudah dijangkau dan diminati serta meningkatkan pendapatan daerah sekitarnya. Program ini bekerja sama dengan Direktur BUMDES, perangkat desa dan masyarakat. Beberapa kendala yang terjadi saat proses program ini ialah jalan yang masih berlumpur dan sampah yang masih berserakan. Metode pendekatan yang dilakukan adalah koordinasi dengan Direktur BUMDES, perangkat desa dan masyarakat, membangun potensi yang terdapat pada Wisata Seakong. Mengupas permasalahan yang terdapat pada Wisata Seakong. Melakukan promosi online dan pemeliharaan lingkungan serta sarana dan prasarana pada Wisata Seakong. Hasil yang dapat ditandai yaitu meningkatnya pendapatan masyarakat khususnya Desa Wanadadi.</h3> Fatiatun Fatiatun Khoiriyatin Naja ##submission.copyrightStatement## 2024-04-01 2024-04-01 3 1 10 15 Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Optimalisasi Pengembangan Bisnis Bubuk Jahe Instan Ummisa Di Depok Bawang Banjarnegara https://ojs.unsiq.ac.id/index.php/jepemas/article/view/6681 <p>UMKM menjadi salah satu pilar terpenting dalam pertumbungan ekonomi di Indonesia karena berperan dalam memperbaiki perekonomian ditinjau dari jumlah usaha, menciptakan lapangan pekerjaan, dan Produk Domestik Bruto (PDB). UMKM Bubuk Jahe Instan UMMISA merupakan salah satu usaha kecil yang telah dikelola oleh KWT Umi Salam Sari di Desa Depok, Kecamatan Bawang, Kabupaten Banjarnegara. Pengelolaan produksi telah berjalan cukup baik sejak tahun 2015 hanya saja masih ada beberapa hambatan dalam proses pemasarannya karena kurang maksimal dalam promosi sehingga produk tidak banyak dikenal masyarakat dalam lingkup lingkungan luas. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode pelaksanaan kegiatan yang mencakup tahap awal, tahap perencanaan, dan tahap pelaksanaan. Kegiatan dimulai dengan kegiatan survey dan wawancara langsung, sosialisasi, dan aksi berupa pembuatan akun platform digital serta pemberdayaan lahan jahe. Dengan adanya teknologi yang semakin canggih seperti platform digital marketing yang dapat memudahkan strategi pemasaran secara online. Mahasiswa KPM UNSIQ berinisiatif untuk mengadakan sosialisasi terkait pemanfaatan teknologi digital dan membuatkan platform digital marketing berupa akun shopee, Instagram, dan website, serta melakukan pemberdayaan lahan jahe untuk menunjang ketersediaan bahan baku produksi.</p> Mila Fursiana Salma Musfiroh Romandhon Romandhon Titik Hinawati ##submission.copyrightStatement## 2024-04-01 2024-04-01 3 1 16 23 Implementasi Praktik Pembukuan Akuntansi Dan Pengelolaaan Keuangan Bagi Pelaku UMKM Di Desa Bandingan Kecamatan Rakit Kabupaten Banjarnegara https://ojs.unsiq.ac.id/index.php/jepemas/article/view/6875 <p>Praktik akuntansi merupakan solusi bagi pelaku UMKM. Pelaku UMKM perlu menyusun laporan keuangan sesuai dengan regulasi yang tercantum dalam Peraturan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah. Dalam praktiknya pelaku usaha UMKM masyarakat Desa Bandingan ini masih kurang memperhatikan akan perencanaan pengelolaan keuangan terlebih dalam mengontrol aliran arus kas. Pengelolaan menjadi salah satu hal yang penting bagi pelaku bisnis UMKM. Hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan dan pemahaman mengenai perencanaan pembukuan serta pengelolaan keuangan yang benar.</p> <p>Kegiatan pengabdian kepada masyarakat mengenai sosialisasi UMKM bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan pencatatan dan penyusunan laporan keuangan bagi pelaku UMKM di Desa Bandingan Kecamatan Rakit Kabupaten Banjarnegara.</p> <p>Adapun metode yang digunakan dalam sosialisai UMKM ini dilakukan dengan cara survei pendahuluan yaitu observasi lapangan. Pelaku UMKM yang dipilih dalam sosialisasi dan pendampingan mengenai pembukuan ini adalah pelaku UMKM yang memang belum mengerti tentang pembukuan, dan memiliki waktu luang untuk mengikuti kegiatan sosialisasi. Kegiatan sosialisasi ini membekali para pelaku UMKM di Desa Bandingan tentang materi komponen keuangan yang terdiri dari neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas, laporan perubahan modal/ekuitas, dan catatan atas laporan keuangan.</p> <p>Kegiatan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) UNSIQ berupa sosialisasi “ Strategi Pengelolaan Keuangan untuk Mendorong UMKM Naik Kelas “ ini sangat membantu para pelaku UMKM. Sosialisasi ini menghimbau para pelaku UMKM untuk memisahkan antara uang untuk keperluan usaha dan uang untuk keperluan pribadi. Hal ini bertujuan agar pelaku UMKM dapat mengidentifikasi perkembangan model usaha mereka dengan baik sehingga mereka dapat melakukan perluasan usaha.</p> Khusnul Hidayah Herlina Dwi Cahyani M. Trihudiyatmanto Heri Purwanto Agus Putranto ##submission.copyrightStatement## 2024-04-01 2024-04-01 3 1 24 31 Pengembangan Usaha Kecap di Desa Tracap Kecamatan Kaliwiro Kabupaten Wonosobo https://ojs.unsiq.ac.id/index.php/jepemas/article/view/6977 <p>Tujuan dari Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) yang dilakukan di Desa Tracap Kecamatan Kaliwiro Kabupaten Wonosobo adalah untuk membekali <em>soft skill</em> pada masyarakat Desa Tracap Kecamatan Kaliwiro Kabupaten Wonosobo dalam mengenalkan produksi yang baik dan memasarkan produk kecap. Selain itu setelah menyelesaikan pelatihan, diharapkan masyarakat Desa Tracap dapat menjadi produsen kecap dengan omset yang baik untuk mengolah potensi SDA yang melimpah dan dapat dijadikan produk andalan di Kabupaten Wonosobo. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk ceramah, diskusi, dan praktek. Ceramah dilakukan oleh ahli pembuat kecap dan dilanjutkan dengan diskusi mengenai pengembangan usaha kecap agar dapat terserap pasar dengan baik. Peserta juga diberikan pelatihan pembuatan kecap yang berkualitas serta teknik-teknik dalam pemasarannya. Pelaksanaan pengabdian pengembangan potensi usaha kecap di Desa Tracap diselenggarakan oleh Pemerintah Desa Tracap bekerja sama dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNSIQ dan Pengusaha Kecap. Lembaga-lembaga ini bersinergi dalam kegiatan ini agar mampu memberikan pemahaman yang komprehensif bagi peserta mengenai bagaimana pengolahan, pengembangan, dan pemasaran kecap baik dari sisi praktek maupun teori. Peserta perlu dibekali dengan pemahaman akan pentingnya pengolahan potensi yang ada sehingga dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan yang mampu mengangkat potensi desa sebagai salah satu penyangga perekonomian lingkungan. Materi yang diberikan sangat ringan dan dapat diikuti oleh peserta karena dilakukan dengan praktek langsung sehingga peserta dapat terlibat serta berdiskusi dengan para pengabdi yang ahli dibidangnya masing-masing. Pemahaman yang diperoleh tentu tak lepas dari model pembelajaan yang interaktif dan tidak membosankan sehingga peserta tidak merasa jenuh dan mengikuti pengabdian dengan sungguh-sungguh.</p> M. Elfan Kaukab Sri Hartiyah Nanang Agus Suyono ##submission.copyrightStatement## 2024-04-19 2024-04-19 3 1 32 38 Potensi Umbi Talas Sebagai Olahan Produk Umkm Dalam Upaya Meningkatkan Ekonomi Masyarakat Di Kelurahan Wangon Kabupaten Banjarnegara https://ojs.unsiq.ac.id/index.php/jepemas/article/view/6978 <p>Masyarakat di Kelurahan Wangon mayoritas memiliki profesi sebagai petani. Di lain sisi, meskipun letak Kelurahan Wangon berada di dekat pusat kota, namun tanah di daerah tersebut masih dalam keadaan gembur dan baik untuk ditanami berbagai macam tanaman, yang mana hal tersebut juga termasuk dalam bidang pertanian. Selain itu cuaca di Kelurahan Wangon juga cenderung panas, yang mana hal tersebut juga dapat berdampak bagi kesuburan tanaman. Hal tersebutlah yang membuat masyarakat di daerah Kelurahan Wangon dapat melakukan pembudidayaan tanaman. Adapun tanaman yang sedang gencar dibudidayakan akhir-akhir ini adalah umbi talas. Sebelumnya umbi talas hanya dijadikan makanan ternak dan cukup sering terbuang di daerah tersebut, namun beberapa waktu terakhir mulai ada orang-orang yang membuat olahan-olahan dari umbi talas. Melihat peluang ini, KPM Universitas Sains Al-Qur’an Wonosobo kelompok 27 berinisiatif untuk membuat berbagai olahan berbahan dasar umbi talas, salah satunya yaitu martabak talas dan talas mustofa. Metode yang dilakukan dalam program pembuatan olahan talas ini adalah pembuatan produk dan sosialisasi. Pembuatan produk dilakukan oleh seluruh anggota kelompok KPM 27 bekerjasama dengan ibu-ibu di sekitar posko, dimulai dari memilih dan menyeleksi bahan baku sampai dengan pengemasan. Sementara sosialisasi dilakukan dengan upaya untuk menumbuhkan kreatifitas masyarakat dan memberikan edukasi bahwasanya umbi talas adalah tanaman yang bergizi dan apabila dijadikan suatu olahan, maka akan membuahkan keuntungan dan berpengaruh baik bagi perekonomian masyarakat Kelurahan Wangon.</p> Bahtiar Efendi Eni Candra Nurhayati Susanti Susanti M. Asif Maulana Akbar ##submission.copyrightStatement## 2024-04-19 2024-04-19 3 1 39 43