Manfaat Akreditasi dan TQM Sebagai Alat Penjamin Mutu di Lembaga Pendidikan

  • Kemal Masjhur Universitas Negeri Jakarta
  • Masduki Ahmad Universitas Negeri Jakarta
Keywords:
Akreditasi, TQM, lembaga pendidikan, biaya mutu

Abstract

Pendidikan yang bermutu dibutuhkan agar suatu masyarakat dapat mencapai kesejahteraan.  Perbaikan kurikulum telah dilakukan dari masa ke masa.  Namun keragaman di Indonesia, ditambah dengan desentralisasi pendidikan membutuhkan alat yang dapat menjamin pendidikan yang bermutu, dan ada keseragaman mutu.  Untuk memahami alat penjamin mutu pendidikan, sebuah penelitian dilakukan dengan metode kualitatif dan kemudian hasil dideskripsikan.  Alat penjamin mutu yang dimaksud adalah akreditasi dan pengelolaan manajemen pendidikan.  Akreditasi sudah diatur oleh pemerintah, sehingga organisasi hanya perlu memenuhi persyaratan yang ditentukan.  Model pengelolaan yang dilirik penerapannya oleh para manajer pendidikan adalah Total Quality Management (TQM), yang telah sukses di bidang industri niaga.  Sebagai rangkaian kegiatan, manajemen mutu juga memiliki efek terjadinya biaya.  Biaya mutu adalah gabungan antara biaya manajemen mutu dan biaya kegagalan.  Keberhasilan TQM dalam penerapannya menghadapi beberapa kendala, yaitu kendala pekerja dan budaya, kendala infrastruktur, kendala manajerial, dan kendala organisasional.  Kajian sementara menunjukkan keberhasilan penerapan TQM di organisasi pendidikan, serupa dengan kesuksesan di industri bisnis.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Asrijanty. (2019). Hubungan Akreditasi Sekolah, Hasil Ujian Nasional, dan Indeks Integritas Ujian Nasional. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 4(1), 1–14. https://doi.org/10.24832/jpnk.v4i1.732
Awaludin, A. A. R. (2017). Akreditasi Sekolah sebagai Suatu Upaya Penjaminan Mutu Pendidikan di Indonesia. SAP (Susunan Artikel Pendidikan), 2(1), 12–21. https://doi.org/10.30998/sap.v2i1.1156
Azizah, L., & Witri, S. (2021). Peningkatan Mutu Pendidikan melalui Penerapan Total Quality Management dalam Program Akreditasi Sekolah. Dawuh Guru: Jurnal Pendidikan MI/SD, 1(1), 69–78. https://doi.org/10.35878/guru.v1i1.263
BAN-S/M. (n.d.). Mekanisme Akreditasi Sekolah/Madrasah. BAN-S/M. https://bansm.kemdikbud.go.id/page/detail/mekanisme-akreditasi-
Creswell, J. W., & Creswell, J. D. (2018). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Sage.
Dahlgaard, J. J., Kristensen, K., & Kanji, G. K. (1992). Quality costs and total quality management. Total Quality Management, 3(3), 211–222. https://doi.org/10.1080/09544129200000029
DES. (2021). Pengajuan Akreditasi Perguruan Tinggi: Kapanpun dan Sukarela. Jendela. https://jendela.kemdikbud.go.id/v2/fokus/detail/pengajuan-akreditasi-perguruan-tinggi-kapanpun-dan-sukarela
Díaz, M. M., & Duque, C. M. (2021). Open Innovation through Customer Satisfaction: A Logit Model to Explain Customer Recommendations in the Hotel Sector. Journal of Open Innovation: Technology, Market, and Complexity, 7(3), 180. https://doi.org/10.3390/joitmc7030180
Greenwood, M. S., & Gaunt, H. J. (1994). Total Quality Management for Schools. Cassell.
Habiburrahman. (2018). Mengapa Akreditasi Penting. Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini Dan Pendidikan Nonformal. https://banpaudpnf.kemdikbud.go.id/berita/mengapa-akreditasi-penting
Hallowell, R. (1996). The relationships of customer satisfaction, customer loyalty, and profitability: An empirical study. International Journal of Service Industry Management, 7(4), 27–42. https://doi.org/10.1108/09564239610129931
Hamdani. (2011). Dasar-dasar Kependidikan. Pustaka Setia.
Hapsari, R., Clemes, M., & Dean, D. (2016). The Mediating Role of Perceived Value on the Relationship between Service Quality and Customer Satisfaction: Evidence from Indonesian Airline Passengers. Procedia Economics and Finance, 35, 388–395. https://doi.org/10.1016/S2212-5671(16)00048-4
Homburg, C., Koschate, N., & Hoyer, W. D. (2005). Do Satisfied Customers Really Pay More? A Study of the Relationship between Customer Satisfaction and Willingness to Pay. Journal of Marketing, 69(2), 84–96. https://doi.org/10.1509/jmkg.69.2.84.60760
Huda, K. (2016). Problematika Madrasah dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Islam. Jurnal Dinamika Penelitian, 16(2). https://doi.org/10.21274/dinamika.2016.16.2.309-336
Kompas.com. (2020). Ini Penjelasan Mendikbud Nadiem soal Konsep Merdeka Belajar. Kompas.Com. https://nasional.kompas.com/read/2020/08/27/16515301/ini-penjelasan-mendikbud-nadiem-soal-konsep-merdeka-belajar
Kotler, P. (1975). Marketing for Nonprofit Organizations. Prentice-Hall, Inc.
Kotler, P., & Levy, S. J. (1969). Broadening the Concept of Marketing. Journal of Marketing, 33(1), 10–15. https://doi.org/10.1177/002224296903300103
Kumar, V., Choisne, F., de Grosbois, D., & Kumar, U. (2009). Impact of TQM on company’s performance. International Journal of Quality & Reliability Management, 26(1), 23–37. https://doi.org/10.1108/02656710910924152
Mustaghfiroh, S. (2020). Konsep “Merdeka Belajar” Perspektif Aliran Progresivisme John Dewey. Jurnal Studi Guru Dan Pembelajaran, 3(1), 141–147. https://doi.org/10.30605/jsgp.3.1.2020.248
Nasution, I. (2010). Otonomi Daerah dan Otonomi Pendidikan. Visipena Journal, 1(2), 1–9. https://doi.org/10.46244/visipena.v1i2.25
Nasution, M. N. (2015). Manajemen Mutu Terpadu (3rd ed.). Ghalia Indonesia.
Nur, M. R., & Madkur, A. (2014). Teachers’ Voices on the 2013 Curriculum for English Instructional Activities. IJEE (Indonesian Journal of English Education), 1(2), 119–134. https://doi.org/10.15408/ijee.v1i2.1340
Owlia, M. S., & Aspinwall, E. M. (1997). TQM in higher education ‐ a review. International Journal of Quality & Reliability Management, 14(5), 527–543. https://doi.org/10.1108/02656719710170747
Purnama, N. (2002). Analisis Kendala-Kendala Potensial Penerapan Penerapan Total Quality Service pada Perguruan Tinggi. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Indonesia, 17(2), 170–187. https://doi.org/10.22146/jieb.6725
Rabiah, S. (2019). Manajemen Pendidikan Tinggi dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan. Jurnal Sinar Manajemen, 6(1), 58–67. https://doi.org/10.31934/jsm.v6i1.551
Rinehart, G. (1993). Quality Education (pp. 1–328). ASQC Quality Press.
Sallis, E. (1993). Total Quality Management in Education. Kogan Page Limited.
Seiders, K., Voss, G. B., Grewal, D., & Godfrey, A. L. (2005). Do Satisfied Customers Buy More? Examining Moderating Influences in a Retailing Context. Journal of Marketing, 69(4), 26–43. https://doi.org/10.1509/jmkg.2005.69.4.26
Shapiro, B. P. (1974). Marketing in Nonprofit Organizations. Journal of Voluntary Action Research, 3(3–4), 1–16. https://doi.org/10.1177/089976407400300301
Sholihin, E. N. C., Bafadal, I., & Sunandar, A. (2018). Pengelolaan Persiapan Akreditasi Sekolah. Jurnal Administrasi Dan Manajemen Pendidikan, 1(2), 171–178. https://doi.org/10.17977/um027v1i22018p171
Skogland, I., & Siguaw, J. A. (2004). Are Your Satisfied Customers Loyal? Cornell Hotel and Restaurant Administration Quarterly, 45(3), 221–234. https://doi.org/10.1177/0010880404265231
Sohel-Uz-Zaman, A. S. Md., & Anjalin, U. (2016). Implementing Total Quality Management in Education: Compatibility and Challenges. Open Journal of Social Sciences, 04(11), 207–217. https://doi.org/10.4236/jss.2016.411017
Storbacka, K., Strandvik, T., & Grönroos, C. (1994). Managing Customer Relationships for Profit: The Dynamics of Relationship Quality. International Journal of Service Industry Management, 5(5), 21–38. https://doi.org/10.1108/09564239410074358
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.
Winarsih, S. (2013). Sistem Pembiayaan Pendidikan Dan Otonomi Daerah Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan. INSANIA : Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan, 18(2), 265–286. https://doi.org/10.24090/insania.v18i2.1460
Winarsih, S. (2017). Kebijakan dan Implementasi Manajemen Pendidikan Tinggi dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan. Cendekia: Journal of Education and Society, 15(2), 51. https://doi.org/10.21154/cendekia.v15i2.1005
Yang, C.-C. (2004). An integrated model of TQM and GE-Six-Sigma. International Journal of Six Sigma and Competitive Advantage, 1(1), 97. https://doi.org/10.1504/IJSSCA.2004.005280
Published
2024-08-21
How to Cite
MasjhurK., & AhmadM. (2024, August 21). Manfaat Akreditasi dan TQM Sebagai Alat Penjamin Mutu di Lembaga Pendidikan. Journal of Economic, Management, Accounting and Technology, 7(2), 213-221. https://doi.org/https://doi.org/10.32500/jematech.v7i2.2338
Section
Articles

STATISTICS

Abstract viewed = 0 times
PDF downloaded = 0 times